11 Bukti Gusdur Bela Israel Terang – terangan!

Posted: Januari 20, 2009 in Artikel Umum, Umum
Tag:,
11 Bukti Gusdur Bela Israel Terang - terangan!

11 Bukti Gusdur Bela Israel Terang - terangan!

Januari 14, 2009 pada 4:25 pm · Disimpan dalam distorsi fakta, fitnah akhir zaman, huru hara akhir zaman, politik dunia and tagged: berita palestina, hamas, Info Palestina, Internasional, israel, israil, palestina update, yahudi, zionis, gusdur, abdurahman wahid, ayat quran

1. Gus Dur Menyalahkan Hamas soal serangan Israel ke Gaza

Dikatakannya, persoalan antara keduanya seharusnya segera dibicarakan secara tuntas. Gusdur juga menyindir Hamas yang tidak mempunyai pemikiran untuk negosiasi “Seperti ancaman salah seorang pimpinan Hamas yang mengatakan sampai 100 tahun pun kalau perlu kita berjuang. Jika seperti itu ya habis,” ujar Gusdur. (okezone.com) Menurut Gus Dur, perang yang terjadi di Palestina adalah akibat KEGOBLOKAN (sengaja saya memberi huruf kapital kepada tiap pernyataannya yang sangat menyakitkan hati umat Islam) Hamas yang tidak mau menurut terhadap Israel! “Saya sudah tahu perang ini pasti akan berlangsung dari dulu. Pertama, disebabkan oleh Hamas yang mendapatkan pasokan senjata dari Rusia, Iran, Tunisia dan Suriah untuk menyerang Israel. Selama itu terjadi, Israel akan terus menyerang warga Palestina di Gaza,” ujarnya. Ketiga, menurut Gus Dur, akibat GOBLOKNYA Hamas yang SOMBONG padahal persenjataannya sederhana! (harian nonstop) Gus Dur meyakini serangan Israel ke Palestina tidak akan surut. Selama rudal dan mortir dari Gaza serang pemukiman Israel, Israel akan terus membalas. “Yah memang resolusi itu harus diterima Dewan Keamanan. Saya tahu dari dulu, jika pengiriman roket-roket dan mortir dari selatan Gaza ke pemukiman Israel jalan terus, ya selama itu pula serangan berlanjut,” kata Gus Dur. (inilah.com)
2. Gus Dur Menyatakaan Palestina Bukan Urusan Islam
Dia kembali menegaskan konflik Israel-Palestina ini bukanlah urusan Islam. “Beberapa orang mencoba menarik-narik ke arah itu, tetapi kita tidak bisa ditipu terus-terusan,” ungkapnya. (okezone.com)
3. Gus Dur Akrab Berteman dengan Petinggi Israel

“Saya punya banyak teman di Israel, termasuk (mantan) Presiden Shimon Peres yang mengundang saya untuk menghadiri peringatan ini,” jelas Gusdur. (syabab.com)
4. Gus Dur Mengajak Indonesia Mengakui kemerdekaan Israel

“Indonesia harus mengakui negara Israel untuk menghilangkan Indonesia anti Yahudi,” kata Gusdur. Padahal, israel telah nyata bagi siapa saja yang memiliki mata merupakan penjajah yang telah merampas tanah milik kaum Muslim.(syabab.com)
5. Gus Dur Mendukung Obama yang Pro Israel

Di Washington, Gusdur juga menyatakan dukungannya kepada Senator Barack Obama sebagai Presiden Amerika, salah satu calon yang mendukung penjajahan Israel atas Palestina. ”Saya lebih senang Obama karena dia menyatakan perlunya perubahan. Kita perlu perubahan. Bagaimana perubahan itu, nanti kalau dia telah terpilih sebagai presiden,” ujar Gus Dur di Washington, AS, Jumat (9/5) lalu. Jelas saja Gusdur mendukung Obama. Obama termasuk salah satu calon Presiden yang membela Yahudi dan mendukung Negara Israel. “Saya berjanji kepada Anda bahwa saya akan melakukan apapun yang saya bisa dalam kapasitas apapun untuk tidak hanya menjamin kemanan Israel tapi juga menjamin bahwa rakyat Israel bisa maju dan makmur dan mewujudkan banyak mimpi yang dibuat 60 tahun lalu,” kata Obama dalam sebuah acara yang disponsori oleh Kedutaan Besar Israel di Washington untuk menghormati hari jadi negara Israel yang ke-60. Dia diperkenalkan oleh duta besar Israel kepada AS, Sallai Meridor. (syabab.com)
6. Gus Dur Menerima Penghargaan Israel dan Turut Merayakan Kemerdekaan Penjajahan Israel

Abdurrahman Wahid terbang ke Amerika Serikat memenuhi undangan Shimon Wiesenthal Center (SWC) untuk menerima Medal of Valor, Medali Keberanian. Selain untuk menerima medali tersebut, Durahman juga menyatakan ikut merayakan hari kemerdekaan Israel, sebuah hari di mana bangsa Palestina dibantai besar-besaran dan diusir dari tanah airnya. Medali ini dianugerahkan kepada mantan presiden RI ini dikarenakan Durahman dianggap sebagai sahabat paling setia dan paling berani terang-terangan menjadi pelindung kaum Zionis-Yahudi dunia di sebuah negeri mayoritas Muslim terbesar seperti Indonesia. (hidayatullah.com)
7. Gus Dur Meremehkan Relawan Jihad Untuk Palestina

“Apa itu relawan? Berangkat saja belum tentu. Kalau berangkat, di sana mau apa?” ujar Gus Dur. Konflik itu juga tidak ada urusannya dengan negara Islam, karena konflik Israel-Hamas bukanlah konflik antaragama.
(dakta.com)
8. Gus Dur Menuduh Palestina Bohong

Wartawan: Bukan enggak bolehnya, tapi Israel itu kan menduduki wilayah Palestina. Kita kan solider dengan Palestina Gus Dur? Gusdur: Ah, anda percaya pada propaganda orang Palestina. Wartawan: Kalau pendudukan wilayah Palestina itu kan bukan propaganda, itu kan kenyataan Gus Dur? Gusdur: Pendudukan Israel itu di mana ada pendudukan? Saya tanya. Ramallah dan lainnya tetap mereka di situ. Daerah-daerah suci tetap. Saya mau tanya pendudukan yang mana. Anda aja yang percaya, sendirian itu. Diomongin bohong-bohong kok mau aja.” (swaramuslim.com)
9. Gus Dur Tidak Mendukung Palestina

Wartawan: Eropa aja solider dengan Palestina Gus Dur? Gusdur: Iya, kalau bisa solider. Kadang-kadang enggak bisa juga disolideri. Saya enggak bisa punya solideritas dengan orang Palestina, sebab ngotot dia. (swaramuslim.com)
10. Gus Dur Menyatakan Hanya Israel yang berhak Atas Yerussalem

Kedua, kata Gus Dur, adalah masalah pengakuan tempat. “Orang Arab bilang kalau Yerusalem adalah milik bertiga. Tapi, menurut orang Israel, Yerusalem adalah hanya milik mereka. Dan menurut saya, Yerusalem adalah MILIK Israel. Alasannya, karena dialah yang sekarang menguasai wilayah tersebut,” jelas Dewan Syuro PKB yang dikudeta oleh anak buahnya sendiri tersebut. (harian nonstop)
11. Gus Dur Membela Holocaust (Hoax Israel)

Di tengah keraguan tokoh-tokoh Yahudi, para peneliti Barat dan Eropa, tiba-tiba mantan Presiden RI, Abdurahman Wahid membela Holocaust. Bersama pemimpin spiritual Hindu, Sri Sri Ravi Shankar, dan Direktur the Pardes Institute of Jewish studies, Rabbi Daniel Lande, Gus Dur duduk serta dalam sebuah konferensi toleransi agama di Bali, Selasa, 12 Juni, 2007 kemarin. ”…kita harus bikin pernyataan membela Holocaust, ” demikian kutip Gus Dur. (swaramuslim.com)

Wallahu alam bissawab

Komentar
  1. Esa berkata:

    wah..Gus Dur mah udah jangan didengerin lagi Kang. Semua orang juga tau. Itu mah rahasia umum.

  2. imcw berkata:

    Capek dehhhh. 🙂

  3. omiyan berkata:

    maaf-maaf aja kita musti menyikapi ada beberapa golongan kyai yang penuh kebusyukan…..dan kita juga tahu bahwa sekarang banyak dazal yang makin terlihat muncul seolah-olah mebawa kebaikan tapi justru menjerumuskan

    buat Gusdur maaf dari dulu saya tidak simpatik, soalnya seorang kyai tidak mungkin mnegucapkan omongan yang justru menimbulkan keresahan umat muslim….saya lebih simpatik dengan seorang Habib Rizieq salah satu pentolan FPI

  4. baguscokie berkata:

    masalah ini tidak bisa dianggap sepele, kita semua tahu bahwa ( maaf ) warga NU adalah warga yang taat pada pemimpinnya, mereka begitu turut dan patuh pada segala pendapat atau ajarankan yang diturunkan oleh gurunya…

  5. Yep berkata:

    Ya sudah biarin saja….kapan sih kita2 bisa ngerti tindakan Pak Kyai yang satu ini ?

  6. ~noe~ berkata:

    lanjutkan perjuanganmu gus.
    indonesia ga ramai kalo ga ada dirimu.
    piss gus…

  7. feriansyach berkata:

    asw… gusdur dapat merusak pemikiran anak bangsa ini yang sudah terpatri dalam dirinya Anti Penjajahan….
    Gusdur telah melanggar Pembukaan Konstitusi Indonesia….

  8. imuslimovic berkata:

    ingat semua umat Islam Indonesia, bahkan dunia mengecam habis2san Israel. Nah mungkin letak permasalahannya di sini. Untuk itu Gus Dur memilih jalan yg beda. Yg jelas nurut hemat saya Gus Dur melakukan demikian untuk perimbangan dunia khususnya Ummat Islam.
    Lagian mengapa anda merasa resah dg ucapan Gus Dur. Lebih baik anda fokus dg apa yg ingin anda kerjakan.Oleh karena artikel anda ini, kemungkinan besar akan menimbulkan permusuhan antar umat Islam INdonesia sendiri. Berfikir lah objektif jangan memandang sesuatau dari sisi NEGATIFnya saja. Salam kenal, sukses buat anda. Wassalamu’ Alaikum wr. wb

  9. mikail1001 berkata:

    namanya jg gusdur, bukan gusdur nmnya kalo ga rada nyeleneh.. berani tampil beda…tapi ada benarnya jg beliau.. wong di sini aja msh banyak muslim yg sengsara dan tertindas, knp hrs jauh2 ke palestine?…

  10. abdullahafif690 berkata:

    السلام عليكم ورحمة الله وبركاته . بسم الله الرحمن الرحيم . اعلم يا أخي ! أن عبد الرحمن واحد هو ولي من أولياء الله . لا تتكلم فيه بكلام لا يليق به . والي اللقاء .

  11. risyadtabattalasays berkata:

    tidak semua ulama itu baik. saya sih lebih melihat “isi dari sebuah statement”, bukan “siapa yg mengeluarkan statement”…meski gusdur adalah pemimpin nasional dan ulama senior sekalipun, kalau bicaranya sudah kacau, tidak selaras dengan alquran dan hadist , fakta, serta hati nurani kita..untuk apa kita masih mendengarkannya? di banyak kesempatanpun terlihat, bagaimana gusdur sangat gila jabatan dan bahkan secara serampangan menyerang banyak pihak demi mimpinya itu.

  12. Indah Parmalia berkata:

    @ imuslimovic

    Oleh karena artikel anda ini, kemungkinan besar akan menimbulkan permusuhan antar umat Islam INdonesia sendiri. Berfikir lah objektif jangan memandang sesuatau dari sisi NEGATIFnya saja.

    Bukan nya dengan ngomong gitu anda sendiri yang melihat hanya dari sisi negatifnya. Yah saya tau niat anda baik. Semoga kita semua bisa dijernihkan hati dan pikirannya dalam menghadapi situasi ini. Mari memberi sumbangsih semaksimal kita dan berdoa agar peristiwa ini cepat selesai. Memang kita gak bisa saling menyalahkan, lain kepala lain sudut pandang, lain juga pendapat. Semoga bisa kita atasi agar tidak terjadi perpecahan antar sesama umat kita, umat muslim sedunia.
    amin ya rabbal alamin..

  13. たかお~ berkata:

    mati aja tuh orang

  14. OmpuNdaru berkata:

    Masa sih Gusdur sampe sebegitunya..?
    Salam kenal..

    OmpuNdaru

  15. abusyafiq berkata:

    gusdur itu salah gaul, jadinya begini…

  16. sabdalangit berkata:

    SEJARAH KONFLIK YAHUDI-ARAB

    PERANG, perang, dan perang lagi. Korban berjatuhan, bukan saja yang mengangkat senjata, namun lebih menyedihkan teknologi mesin perang telah merenggut nyawa ANAK-ANAK, wanita, dan masyarakat sipil tidak hanya di satu pihak saja namun juga kedua belah pihak. Itu terjadi karena etika dan UU perang sudah tak dihiraukan, oleh pihak-pihak pelaku perang. Seolah perang zaman modern ini menjadi gambaran “neraka” yang diciptakan orang-orang lupa diri, golek menange dewe, golek benere dewe, golek butuhe dewe. Akar permasalah annya menjadi semakin rumit melibatkan berbagai dimensi sosial,ekonomi dan politik. Bahkan tidak jarang konflik-konflik yang dipicu masalah ekonomi politik lantas bergeser direduksi menjadi issu SARA. Akibatnya dapat dilihat begitu menyedihkan menjadi tragedi kemanusiaan yang paling mengerikan di muka bumi. Sebagaimana yang tengah dunia saksikan antara bangsa Israel dengan bangsa Yahudi, mereka masih satu rumpun, satu gars keturunan, dan konflik sudah berlangsung sejak 1000 tahun SM di mana agama berada pada tahap awal prosesnya sebagai agama primitif. Sekalipun melihat para korban perang begitu sadis dan menyayat hati manusia, namun memahami konflik Israel-Palestina tidak boleh melakukan tindakan gegabah, tergesa-gesa dan asal terbakar emosi. Harus direncanakan tindakan paling tepat dan efektif. Sebab melibatkan diri secara fisik ke dalam kancah perang di wilayah Balkan itu akan beresiko justru semakin memperumit peta konfliknya. Mengapa negara-negara Arab sendiri tampak ambigu dalam menghadapi konflik besar Israel-Palestina ? Mengapa pula dunia seolah tak peduli bahkan PBB sebagai badan dunia yang dianggap paling berkompeten menjadi arbitrasi konflik malah seolah tidak berkutik ? Lantas mengapa timbul pergeseran konflik seolah perang antar agama saja ? Dan mengapa Amerika terkesan mendukung Israel, dan serta-merta negara-negara yang diam apatis dianggap sebagai antheknya Amerika ? Sekalipun kami hanya teman dan sekaligus pernah menjadi murit seorang pengamat Timteng, kami khusuk mendengarkan ceramah dalam materi kuliahnya sewaktu dulu menjadi mahasiswanya. Kami mencoba pelan-pelan menelusuri kronologi sejarah peretasan konflik di wilayah Timteng tersebut, sekalipun minim data, tetapi dengan hati-hati perjalanan sejarahnya dapat kami kemukakan dalam wacana garis besar.

    AKAR PERSOALAN; Sadumuk bathuk sanyari bumi.

    Pepatah ini mengumpamakan betapa persoalan tanah kemerdekaan (perdikan) tidak boleh dianggap remeh oleh siapapun dan sampai kapanpun. Apalagi tanah tersebut masih ada kaitannya dengan harta warisan. Dalam lingkup kecil keluarga, konflik rebutan tanah waris dapat menjadi saling bunuh dan siksa, tak ingat lagi keluarga sedarah sedaging. Apabila konflik itu terjadi dengan skala bangsa, negara, apalagi terjadinya sejak ribuan tahun lalu, akan menjadi bara api dalam sekam dunia. Sangat berbahaya, karena dapat menyulut konlik internasional multi agama, negara dan bangsa. Sekalipun berangkat dari sekedar rasa solidaritas agama, solidaritas bangsa. Lama-lama terlibat semakin dalam, ibarat masuk kumparan siklon tornado. Inti siklon hanya berdiameter 50 cm, tetapi mampu menggerakkan angin di sekitarnya dengan radius ratusan, bahkan ribuan meter. Jadi konflik bangsa Palestina dan Yahudi sangat berbahaya, ibarat disaster berupa siclone twister atau tornado yang mampu menggulung jagad manapun yang dengan buta mata dan kalap melibatkan diri secara tak hati-hati. Diamnya negara-negara Arab di sekitarnya bukan berarti mereka lantas menjadi anthek Amerika, akan tetapi bisa jadi kesadarannya akan bahaya siclone tersebut. Maka bantuan kemanusiaan, obat-obatan, pangan, logistik, diplomasi jauh lebih penting diperlukan di wilayah konflik tersebut. Bagaimana dengan Indonesia ? Silahkan dipenggalih kanthi tarwoco dan jangan asal emosi !

    Perang Israel dengan negara-negara Arab di sekitarnya ternyata sudah berlangsung sejak tahun 1000 SM (sebelum masehi). Pada masa itu bangsa Yahudi sudah tinggal di Palestina. Walaupun Yahudi bangsa yang pandai, namun ironisnya berkali-kali harus takluk kepada bangsa Assyria, Babylonia, Persia, Yunani, dan Mesir. Sekalipun begitu tetap saja bangsa Yahudi bertahan di wilayahnya sendiri, sampai pada saatnya datang penjajahan bangsa Romawi yang mengakibatkan terjadinya perubahan peta konflik dan kondisi yang chaos.

    Kerajaan Romawi waktu itu melihat ketrampilan bangsa Yahudi yang memiliki potensi besar, mulai berfikir untuk memanfaatkan kemampuan bangsa Yahudi. Ketrampilan bangsa Yahudi yang dianggap dapat menguntungkan itu kemudian disebar ke berbagai wilayah kerajaan Romawi yang luas sekali. Penyebaran tersebut terjadi kira-kira tahun 300 SM, termasuk di wilayah Great Britain.

    Mayoritas orang-orang Yahudi dijadikan petani dan peternak di daerah Mesopotamia. Sebagian lagi dipekerjakan dalam pembangunan jalan di wilayah Afrika Utara, menjadi pelayan-pelayan yang dipekerjakan di wilayah Jerman. Di wilayah Prancis dan Spanyol orang-orang Yahudi dipekerjakan sebagai petani anggur dan jeruk. Sedangkan orang-orang Yahudi yang diangkut bangsa Roma di wilayahnya sendiri dijadikan sebagai tukang tenun, seniman, tukang bakar roti, menjalankan roda perdagangan dan teknik, serta menghasilkan karya perhiasan bahkan dipekerjakan membuat alat-alat perang.

    Pemerintah Kerajaan Romawi memberikan kelonggaran kepada bangsa Yahudi. Mereka diberi kebebasan menjalankan ritual keagamaannya, menjalankan hukum Yahudi di kalangan Yahudi, dan bebas wajib militer. Kelonggaran untuk tidak mengikuti wajib militer terkesan sebagai upaya pemerintah Romawi agar bangsa Yahudi tidak memiliki potensi membangkang.

    Pada saat itu dari hampir 3 juta orang Yahudi, hanya sedikit yang tinggal di daerah Palestina. Tempat yang ditempati Yahudi wilayah Palestina yakni tempat-tempat suci seperti Safed, Tiberia, Hebron, dan Jerusalem.

    Sejak saat itu bangsa Yahudi jadi bangsa yang berkelana dan hidup di perantauan. Sesudah tahun 1000 hingga 1500 Masehi karena didesak terus oleh kerajan Turji dan bangsa Arab yang sudah menempati daerah-daerah yang ditinggalakan bangsa Yahudi, sehingga bangsa Yahudi semakin tersebar menjadi imigran di berbagai penjuru dunia. Hingga sampai di wilayah Polandia, kerajan Ottoman, sampai di wilayah Britania Raya, dan kawasan Skandinavia.

    Selain bertambahnya jumlah tempat persebaran orang-orang Yahudi mulai dari Prancis, Spanyol, Portugal, Austria, Jerman, Italia, Sardinia, Sisilia, Hongaria, dan Semenanjung Krim. Hampir setiap kota-kota penting seperti Alexandria, Kairo, Tripoli, Tunis, Amsterdam, Antwerpen, Smyrna, Konstantinopel, bangsa Yahudi saling berinteraksi dan beregenerasi serta hidupnya berkelompok-kelompok.

    Antara tahun 637 dan 1000 Masehi bangsa Arab Muslim memenuhi wilayah Palestina dan wilayah Israel saat ini. Karena sikap toleran orang Arab waktu itu, orang Yahudi kemudian ingin kembali menempati tempat tinggalnya asalnya, di Israel sekarang. Semakin lama semakin banyak orang Yahudi yang mudik pulang kampung. Eksodus orang-orang Yahudi ini membawa ekses di antara orang-orang Arab dengan Yahudi mulai tidak harmonis, terjadi friksi sedikit demi sedikit. Daerah yang ditinggalkan bangsa Yahudi sejak ratusan tahun akhirnya terlanjur ditinggali orang-orang Arab, namun oleh bangsa Yahudi diminta kembali karena dianggap sebagai tanah air milik mereka.

    Sejak saat itulah awal mula gerakan Zionisme mekar. Sikap menerima kembali bangsa Arab dianggep sebagai kelonggaran bagi bangsa Yahudi, kemudian terjadi aksi “pulang kampung” orang-orang Yahudi dari perantauan di segala penjuru dunia untuk mengisi lagi wilayah Palestina. Pada taun 1492 orang-orang Yahudi dari Spanyol berdatangan. Tahun 1495 dari Lithuania, 1497 dari Portugal, Sisilia, dan Sardinia, 1502 dari Rhodesia, dan 1541 dari Napoli. Pada saat di bawah perintah kekuasaan Ottoman setelah 1517, orang-orang Yahudi mulai berpindah dari daratan Eropa membanjiri wilayah Palestina.

    Antara tahun 1880-1914 sekitar 60.000 orang Yahudi memasuki Palestina dari perantauan (buangan) Rusia, Rumania, dan Polandia. Walaupun tidak menempati tempat asal nenek moyangnya, akan tetapi orang-orang Yahudi yang kembali ke Palestina menempati daerah-daerah di sekitar Tel Aviv saat ini.

    Tahun 1909 Tel Aviv dibangun, kemudian orang-orang Yahudi membeli tanah milik tuan-tuan tanah orang Turki dan Arab dengan harga mahal. Oleh orang-orang Yahudi yang kebanyakan kaya akan pengalaman selama menjadi orang-orang “buangan” di seluruh penjuru dunia, maka daerah-daerah baru tersebut segera dibudayakan, dan dalam hal ini orang-orang Arab “ketinggalan”. Di kota-kota seperti Safed, Tiberia, Jerussalam, Hebron, Jaffa, dan Gaza, yang penduduknya campuran Arab dan Yahudi pada tahun 1900 mulai terjadi bentrokan-bentrokan kecil secara sporadis.

    Sejak zaman kejayaan Islam mulai surut, menjadi faktor pendorong bagi bangsa Yahudi untuk menggiatkan Zionisme. Sehingga tidak mengherankan berbagai bentrokan berdarah mulai terjadi. Awal tahun 1900 M hingga 1914 M semakin meningkat intensitas bentrokan berdarah antara orang-orang Arab melawan orang-orang Yahudi seperti terjadi di Petah Tikva, Gedera, Rehobot Ness Zioni, Benshemen, Hadera, Sejera, Yapmiel, Degania, Kinneret.

    Sejak tahun 1891 orang-orang Arab telah mengirim petisi yang ditujukan kepada Konstatinopel sebagai pihak penguasa wilayah pada waktu itu, agar ditolak dan diadakan pembatasan kepulangan orang-orang Yahudi ke Palestina.

    Bulan Mei dan Juni 1914 organisasi-organisasi resmi Zionisme lahir di Jerusalem, Jaffa, Haifa, Kairo, dan Beirut. Organisasi Zionisme juga di Konstantinopel dan Damaskus. Sebaliknya terjadi gerakan anti Zionis (semitisme) melalui surat-surat kabar anti Zionisme mengabarkan jangan sampai menjual tanah kepada orang Yahudi sekalipun dengan harga sangat mahal.

    Tanggal 25 Oktober 1915, di dalam perang Arab-Turki, Sir Mc. Mahon memberikan janji kepada Raja Hussein dan Saudi Arabia untuk membantu melawan Turki. Dengan syarat ada daerah-daerah bebas untuk orang Yahudi di Palestina yang tidak bisa dilepas dari orang Arab. Setelah perang usai, kompensasi tersebut dijadikan dasar-dasar untuk membuat batas teritorial negara Israel. Inggris dan Perancis turut campur tangan, kemudian masalah ini dibawa ke perundingan Paris tahun 1919. Maka dari itu daerah-daerah Arab menjadi beralih di bawah kekuasaan Sekutu seusai perang, dengan kekalahan Turki.

    Irak dan Transjordania (saat ini Yordania) pada tahun 1921 di bawah mandat Inggris lalu merdeka tahun 1932 dan 1946. Syria dan Lebanon di bawah kekuasaan Perancis memperoleh kemerdekaan tahun 1943 dan 1944. Negara-negara Arab lainnya mendapat subsidi dari Inggris selanjutnya dapat berdiri sendiri.

    Wilayah Palestina sebenarnya diberikan kebebasan tahun 1922, akan tetapi bangsa Arab dan Yahudi kemudian saling mengklaim wilayah. Sebagai jalan keluarnya diadakan Balfour Declaration pada tahun 1917 dan 1920. Sebagian wilayah Palestina ditetapkan menjadi wilayah Yahudi, dan sebagian yang lain untuk orang-orang Arab. Waktu itu sudah tampak harapan perdamaian akan datang di kawasan ini ketika Emir Faisal pada tanggal 3 Maret 1919 mengumumkan kepada Felix Frankfurter, antara lain :

    “Kita orang-orang Arab, terutama kaum cendekiawan, menyaksikan dan bersikap simpati yang mendalam kepada gerakan Zionisme yang murni. Kita sungguh mengerti terhadap apa yang dicita-citakan bangsa Yahudi membangun kawasan. Kita ingin bekerja bersama membangun kembali Timur Dekat yang baru, dan saling membantu. Gerakan Zionis ini asalkan murni, kita anggap sebagai gerakan nasionalis, dan bukanlah berwatak imperialis. Di sini kita orang-orang Arab menyediakan wilayah untuk bangsa keduabelah pihak. Sungguh, kesuksesan tidak akan dicapai tanpa kerjasama satu dengan lainnya.”

    Nyatanya, pernyataan itu tidak dapat dilaksanakan sebagaimana mestinya. Gerakan Zionisme mengusulkan luas wilayah dari Akaba seberang Selatan, hingga Sidon di seberang Utara, dari Jaffa dan Tel Aviv di wilayah barat hingga mendekati Amman di sebelah timur bagian tengah. Permintaan batas wilayah tersebut menurut orang Arab dianggap keterlaluan dan meliputi hampir seluruh Palestina. Kutha Jaffa dan sekitarnya yang jelas menjadi daerah orang Arab, berbeda dengan Tel Aviv. Selisih pendapat tersebut membuat situasi menjadi tegang, waktu itu hampir saja memicu kerusuhan. Masih beruntung usulan kaum Zionis ditolak dalam perkanjian Paris bulan Pebruari 1919.

    Situasi dan kondisi selanjutnya semakin gawat. Konflik-konflik berujung pertumpahan darah terjadi pada tahun 1920. Bentrokan semakin menjadi-jadi manakala semakin banyak kepulangan para imigran Yahudi. Sekitar 16.500 orang Yahudi tiap tahunnya masuk ke wilayah Palestina. Konflik-konflik antara bangsa Arab dan Yahudi mulai menggunakan persenjataan. Kerusuhan awal Maret 1920 menyebabkan pimpinan imigrasi Yahudi, Josef Trumpeldor, menemui ajal.

    Selang tiga bulan, Juni tahun 1920 orang-orang Yahudi mulai merekrut sukarelawan untuk menghadapi orang-orang Arab. Hingga terjadi bentrokan berdarah sealigus terjadi di delapan wilayah. Akhir tahun 1920 persatuan buruh Yahudi Histadrut mulai mengorganisasi lebih banyak imigran Yahudi di penjuru dunia untuk memasuki Palestina, membangun industri dan wilayah-wilayah pertanian, sarta memulai kampanye mengobarkan semangat untuk menghadapi orang Arab di Palestina.

    Tahun 1921 semakin banyak imigrasi Yahudi ke Timur Tengah. Bangsa Arab mengajukan protes kepada Inggris sebagai pemegang mandat. Setelah melewati masa-masa kritis, maka Komisaris Tinggi Inggris Sir H. Samuel (orang Yahudi) memerintahkan membatasi jumlah orang Yahudi yang memasuki Palestina. Malah imigran yang telah sampai di perairan Palestina dilarang mendarat. Yordanina ditutup untuk orang-orang Yahudi. Namun kerusuhan-kerusuhan tidak bisa dihindari, terutama di daerah-daerah pertanian.

    Rupanya orang-orang Arab menyerang dan ingin merusak sumber-sumber pertanian dan perkebunan milik orang Yahudi. Bulan Nopember tahun 1921 barisan sukarelawan Yahudi ditingkatkan menjadi milisi yang lebih terorganisir dan diberi nama Haganah. Inilah cikal bakal angkatan bersenjata Israel. Markas-markas didirikan di wilayah selatan Palestina di distrik Shekhumat, di Geva wilayah tengah, Ayelet, Hashahar, dan Giladi wilayah utara.

    Selang empat tahun kemudian oarng-orang Yahudi memperluas daerah pemukiman dengan cara menempati dan membeli tanah-tanah dekat tapal batas Yordania. Dana pembelian tanah diperoleh dari dana gerakan Zionis. Dengan berbekal pengalaman yang diperoleh selama menjadi imigran buangan di daratan Eropa, tanah-tanah tandus disulap menjadi tanah pertanian, banyak sekolah dan industri berdiri di sekitar pemukiman Arab, menyebabkan suasana menjadi semakin tegang.

    Suasana demikian berlangsung kurang lebih selama enam tahun. Seolah tentrem dan memang tanpa terjadi bentrokan. Hingga tahun 1928 keadaan demografi penduduk terdiri kira-kira 590.000 orang Arab, dan lebih dari 150.000 imigran Yahudi yang telah menetap di wilayah Palestina. Orang Arab semakin merasa khawatir, tahun 1929 mulai terjadi lagi kerusuhan-kerusuhan. Kerusuhan bulan Agustus di Jerusalem menewaskan orang Yahudi sebanyak 133 orang, dan 339 cedera. Di pihak Arab tewas 116 orang, 6 di antaranya tewas di tangan aparat keamanan Inggris yang sengaja meredam api kerusuhan.

    Semakin banyak arus imigrasi Yahudi memasuki Palestina, sebagai akibat di Eropa orang-orang Yahudi menjadi buron karena muncul tokoh Nazi Jerman yang begitu spektakuler. Hitler mengumandangkan prinsip egosentrisme dan narsistis di mana orang-orang bangsa Aria itu uber alles sedangkan orang Yahudi dianggap rival yang harus dilenyapkan dari muka bumi.

    SEMITISME ; Gerakan Antiyahudi Bermotif Sosial Ekonomi.

    Gerakan anti Yahudi atau lebih populer sebagai gerakan Semit segera merebak tidak hanya di Jerman tetapi juga di Rusia, hingga gerakan Semit di Prancis, Inggris, dan tentu saja merebak hingga di wilayah Palestina dan daerah-daerah Arab walaupun motifasinya sangat berbeda. Gerakan anti Yahudi di daratan Eropa dan Mesir lebih merupakan disebabkan faktor kecemburuan sosial ekonomi. Sebab bangsa Yahudi yang tadinya hanya dimanfaatkan; yakni diperas otak dan tenaganya oleh bangsa-bangsa lain, kenyataannya justru lebih eksis dibanding yang memanfaatkannya. Entah, apakah ini merupakan hukum keadilan alam, yang jelas, si majikan yang malas mejadi kalah pandai dibanding dengan orang yang dipekerjakan.

    Banyak contoh dapat kita lihat di sekitar kita; sebagai ilustrasi misalnya seorang bos rumah makan, selalu mempekerjakan seorang karyawan untuk menjadi juru masak. Lama kelamaan si bos kalah pengalaman dan inovasi dengan karyawannya si juru masak. Yang terjadi si bos merasa terancam dan tersaingi kepandaiannya, lantas si karyawan diusir dengan memunculkan sikap anti. Dalam konteks wacana ini munculah gerakan anti Yahudi itu, namun bukan persoalan primordial agama, melainkan faktor kecemburuan sosial-ekonomi.
    Di negara Ukraina dan Rusia Putih tentara anti Bolsewik membunuh lebih dari 100.000 orang Yahudi antara tahun 1917 hingga 1921. Oleh sebab itu lebih dari 200.000 orang Yahudi lainnya terusir pergi dari wilayah itu hingga pelosok-pelosok Eropa dan Rusia Timur.

    Dari Jerman orang-orang Yahudi kurang lebih 3.000 an lari menuju Swedia, 71.000 memasuki Inggris. Akan tetapi kedatangan mereka dicurigai menjadi spion Jerman dan diancam oleh gerakan anti Yahudi di Inggris. Sehingga kurang lebih 30.000 orang Yahudi lari ke negara Belanda, 25.000 ke Belgia; 20.000 ke Prancis; 8.000 ke Chekoslowakia; 6.000 menuju Hongaria. Dan tidak kurang dari 370.000 orang Yahudi dari daratan Eropa lari ke Amerika Serikat.

    Orang Yahudi yang kembali ke Palestina di tahun 1939-944 sekitar 135.000 an orang berasal dari berbagai wilayah sekitar Eropa. Berkisar 90.000 orang dengan bersusah payah menaiki kapal laut, kereta api, yang lainnya dengan caranya masing-masing dan masuk dengan cara illegal ke wilayah Palestina. Setelah itu orang Yahudi tersebar di seluruh penjuru dunia tidak beda seperti di Cina dan Jepang.

    Sementara itu kamp-kamp konsentrasi untuk orang-orang Yahudi dibangun di Jerman dan secara sadis kamp-kamp itu memusnahkan orang-orang Yahudi dengan cara sangat menyedihkan. Di Jerman ada 9 kamp konsentrasi raksasa, Prusia (1), ing Ceko (1), di Polandia (6), Austria (1), semua itu atas prakarsa Jerman di bawah perintah Adolf Hitler. Diperkirakan lebih dari 5.800.000 orang Yahudi dibunuh secara sadis oleh Jerman hingga tahun 1945. padahal jumlah orang Yahudi waktu itu hanya 8.700.000.

    KONFLIK ABADI

    Di wilayah Palestina terjadi permusuhan antara orang-orang Arab dengan Yahudi terus berlanjut tiada henti. Tahun 1936 orang Arab memulai kampanye lagi. Mulai bulan April hingga Mei 1936 terjadi kerusuhan sebanyak 25 kali, korbanya 26 orang tewas. Orang Arab 15 tewas oleh aparat keamanan Inggris. Akhir Mei dan Juni kerusuhan terjadi sebanyak 30 kali, orang Arab menyerang Yahudi dengan korban 12 orang di pihak Yahudi dan Arab 10 orang, seorang polisi dan warga Austria ikut menjadi korban.

    Kini, wilayah palestina sudah dipilah dua dengan tembok pembatas di jalur Gaza. Di saat tenang oleh persetujuan gencatan senjata keduabelah pihak, namun masing-masing terkadang tidak bisa menahan diri, Palestina pernah mengumandangkan akan melenyapkan Israel dari peta dunia. Hal ini memancing kemarahan Israel hingga meluncurkan rudalnya ke wilayah palestina. Perselisihan dan pertempuran terus terjadi secara sporadis dan frekuesi konflik terjadi secara fluktuatif. Ketenangan hanya bersifat kamuflase, namun di bawah permukaan terjadi ketegangan bara api yang tak kunjung padam. Tenang sementara waktu, selanjutnya konflik meledak lagi.

    MENGAPA AMERIKA KOMPAK DENGAN ISRAEL

    Pertanyaan ini serta merta dijawab, karena bangsa Amerika dan Yahudi adalah seiman, sejenis, dan sepaham dan sama-sama dikutuk Tuhan. Sebagai bangsa Indonesia yang bijak, JANGAN BURU-BURU. Mari kita sedikit menganalisa melalui nalar dan akal sehat, serta menggunakan disiplin ilmu sosiologi. Wilayah Amerika sesungguhnya merupakan tempat buangan, jajahan dan pelarian di saat mana Colombus Amerigo Vespuci berkendara laut dari daratan Eropa berkelana mengitari jagad raya menemukan tanah kosong yang sangat luas, dan di bagian utara disinggahi bangsa asli pribumi yakni suku Indian. Tanah itu kemudian diberi nama Amerika tanahnya si Paman Sam. Orang-orang Inggris (ras putih) berlayar mencapai Amerika lalu menggusur (menjajah) suku bangsa asli yakni suku Indian (ras merah). Orang-orang Afrika tidak ketinggalan, sehingga muncul ras hitam, bangsa negroit. Bahkan para imigran dari wilayah daratan Skandinavia (Eropa Utara) dan Eropa Timur turut merantau nebeng di negerinya suku Indian. Tak ketinggalan orang-orang dari bangsa Latin juga ikut memenuhi daratan Amerika. Keadaan demografi yang kompleks, multi etnis, ras, agama, serta kelas, menjadikan cara pandang warga Amerika pada waktu itu terbuka sekali bagi siapa saja yang ingin merantau ke sana. Hingga pada akhirnya, bangsa Yahudi yang lari dikejar-kejar gerakan SEMIT memperoleh tempat paling terbuka dan nyaman yakni daratan Amerika. Apalagi didukung oleh kondisi alam dengan luasnya wilayah Amerika, membuat ruang gerak dan lahan hidup terbuka seluas-luasnya. Kondisi ini menjadi salah satu faktor yang meredam terjadinya kecemburuan sosial yang tajam antar suku, ras, dan agama. Lain halnya di negara-negara Eropa yang termasuk sempit sekali jika di banding luas daratan Amerika. Dengan demikian orang-orang yahudi di Amerika yang pada saat itu prosentasenya amat sangat kecil menjadi tidak berarti bagi keberadaan warga Amerika lainnya.

    Mengapa Negara-Negara Arab Terkesan Diam

    Bila mencermati kronologi sejarah secara obyektif, wajar apabila negara-negara Arab kini seolah diam membisu, ambigu, tidak empati dengan pembantaian Israel terhadap warga sipil Palestina. Sebab, mengurai konflik terpanjang dan terlama di muka bumi ini sungguh berat dan memelahkan, ibarat menentukan lebih dulu mana antara “telur dengan ayamnya”. Seolah tak ada jalan keluar bagaimana usaha yang harus ditempuh selanjutnya untuk merampungkan perang antara Palestina (Arab)-Israel tersebut. Sekalipun PBB rasanya hampir mustahil bisa mengatasi kecuali bila muncul inisiatif dari masing-masing yang tengah berselisih. sebab, konflik yang telah terjadi ribuan tahun sejak sebelum masehi ini bukanlah perkara perang akibat kegagalan diplomasi, lebih dari itu nyata-nyata perkara rebutan hak atas wilayah negara umpama saudara yang rebutan harta warisan. Hanya saja ini melibatkan skala besar dan luas, tidak hanya kedua suku bangsa tersebut, tetapi kini konflik terkadang digeser pada issu SARA. Ini yang paling berbahaya karena dapat mengimbas ke seluruh negara-negara di penjuru dunia. Nah, apakah tokoh prediksi Nostradamus dan bangsa Maya yang menyebutkan the end of time akan benar-benar terjadi tahun 2015 ? Hanya Tuhan yang tahu persisnya.

    KRONOLOGI SEJARAH VERSI AGAMA

    Sebelum Yahudi tinggal di wilayah Palestina, di wilayah tersebut sudah terdapat bangsa Filistin yang tinggal lebih dahulu. Sedangkan asal usulnya bangsa Yahudi merupakan anak turun Nabi Yakub (Israel). Dahulu kala Nabi Yakub (Jacob) tinggal di wilayah “negara” Madyan. Nabi Yakub mempunyai anak sebanyak 12 orang salah satunya adalah Nabi Yusuf As. Setelah Yusuf diangkat menjadi salah satu menteri di Mesir. Nabi Yusuf mengajak semua saudaranya untuk tinggal di ranah Mesir, karena wilayah Madyan sedang mengalami paceklik. Waktu itu wilayah Mesir masih dibawah taklukan negara lain sehingga yang memerintah di sana bukanlah si Firaun. Orang-orang Yahudi tersebut kemudian diberikan fasilitas dan papan yang lebih baik daripada penduduk asli Mesir. Di wilayah Mesir orang-orang yahudi Israel beranak-pinak menjadi banyak.

    Pada zamannya Nabi Musa, kota Mesir sudah diperintah lagi oleh Raja asli Mesir yaitu Pak Firaun. Orang-orang Yahudi itu memiliki sifat yang eksklusif dan tidak mau membaur dengan penduduk pribumi Mesir, sebaliknya mereka gemar kumpul-kumpul dengan saudara sesama Yahudi sendiri. Berhubung saking banyaknya fasilitas yang diberikan sejak zaman Nabi Yusuf, orang-orang Yahudi banyak yang menjadi kaya, banyak jadi juragan besar, padahal penduduk asli Mesir sendiri kehidupannya relatif susah. Persoalan sosial ekonomi demikian yang menjadi salah satu penyebab kenapa orang-orang Yahudi dikejar-kejar agar supaya keluar dari tanah Mesir.

    Nabi Musa akhirnya dapat mengusir orang Yahudi dari tanah Mesir. Kemudian dalam perspektif ilmu pengetahuan adalah suatu mitologi, Musa diberi perintah oleh Tuhan agar supaya bangsa Yahudi diajak masuk ke wilayah Palestina. Sehingga sekarang oleh bangsa Yahudi mitologi tersebut dijadikan dasar untuk mengklaim jika tanah Palestina memang milik Yahudi sebagaimana yang dijanjikan Allah sebagai the promise land. Sementara itu di tanah Palestina ternyata sudah ditinggali orang-orang filistin (Palestina). Akan tetapi orang-orang Yahudi tidak mau mematuhi perintah Musa dikarenakan tidak cukup nyali bilamana harus menghadapi perang melawan orang-orang filistin. Singkat cerita, orang-orang Yahudi kemudian dihukum Tuhan Allah tidak bisa keluar dari padang rumput yang terdapat di luar wilayah Palestina selama 40 tahun lamanya.

    Setelah Musa wafat, orang-orang Yahudi yang shaleh dipimpin Thalut akhirnya dapat masuk ke dalam wilayah Palestina. Dalam medan pertempuran diketahui seorang patriot bernama (Nabi) Daud atau David yang berhasil membunuh raja bangsa Filistin yang bernama Jalut (Goliath). Orang-orang Yahudi akhirnya berhasil merangsek ke dalam wilayah Palestina. Sesudah Thalut wafat, (Nabi) Daud diangkat menjadi raja untuk bangsa Yahudi. Pada masa Palestina berada di bawah tampuk kekuasaan Daud bersama anaknya yakni (Nabi) Sulaiman, Palestina tersohor sebagai negara yang besar dan kuat. Setelah (Nabi) Sulaiman wafat kekuasaan dan wibawa kerajaan orang-orang Yahudi semakin melemah. Di antara oran-orang Yahudi sendiri terjadi perselisihan dan perebutan kekuasaan. Nah, sejak saat itu bangsa Yahudi Palestina dijajah oleh bangsa Assyria, Babylonia, Persia, Yunani, Mesir hingga Romawi. Dari sinilah awal mula bangsa Yahudi bubar tersebar ke seluruh penjuru dunia meninggalkan wilayah kerajaan peninggalan Sulaiman. Hingga tanah Palestina mengalami kekosongan dari bangsa Yahudi. Selanjutnya, atas gebrakan Hitler yang menyanjung diri sebagai UBBER ALLES, lantas berkembang di seluruh daratan Eropa, maka dimulailah pembantaian berjuta-juta orang Yahudi, tidak hanya di Jerman, tetapi di seluruh negara-negara Eropa di mana terdapat konsentrasi pemukiman Yahudi. Sejak itu Yahudi kembali “pulang kampung” melakukan eksodus besar-besaran ke wilayah Palestina. Hingga saat ini.

    KEKERASAN YAHUDI dalam PERSPEKTIF SOSIOLOGIS

    Secara ilmiah, setiap bentuk kekerasan berupa penindasan atau penganiayaan akan menghasilkan respon yang sama berupa karakter keras pula. Baik itu kekerasan yang dilakukan oleh orang lain, maupun dalam artian lingkungan alam yang keras, akan menghasilkan karakter keras pada masyarakat yang tinggal di wilayah tersebut. Semakin gersang dan sulit kondisi alamnya, maka masyarakatnya akan memiliki temperamental lebih tinggi, cara hidup lebih keras, sistem nilai yang berbeda, watak lebih kasar. Demikian pula, seseorang atau suatu bangsa yang sekian lama merasa ditindas dan dianiaya (walaupun perasaan subyektif), perasaan itu akan meretas dendam kesumat yang tak pernah berakhir dengan kata maaf. Perasaan ketertindasan dalam ketidakberdayaan akan menghasilkan benih-benih kebencian yang sulit disirnakan dan secara turun temurun semakin menjadi tajam. Konflik Yahudi-Arab tidak berhenti pada lingkup konflik tanah perdikan, namun telah meluas dalam skala benua dan dunia, bercampur aduk dengan persoalan dimensi sosial-ekonomi-politik, bahkan bagi pihak yang TIDAK PAHAM DUDUK PERSOALANNYA konflik dipahami sebagai persoalan agama. STOP !

    MANAJEMEN KONFLIK;
    Mudah Omong, Sulit Dilakoni

    Yang jelas konflik tersebut seharusnya menjadi sebuah pelajaran berharga bagi seluruh umat manusia di dunia ini. Agar tidak mengulang kesalahan yang sama. Agar tidak menunda klarifikasi setiap permasalahan. Agar tidak menyepelekan suatu masalah yang sebenarnya potensial menjadi konflik besar. Agar semua pihak lebih hati-hati, tidak keburu nafsu dan emosi, tidak mudah terprofokasi, jangan gampang terpancing. Lebih utama mengedepankan akal budi yang jernih, hati yang bersih, batin yang bening, dan mengutamakan sikap yang arif, bijaksana, dalam menghadapi setiap persoalan. Masihkah kita ingkar bahwa ilmu pengetahuan merupakan tiang bagi agama ? Maknanya, agama akan ambruk jika tidak disertai ilmu pengetahuan yang memadai. Amat sangat sulit mengurai konflik Israel-Palestina. Bolehlah kiranya kali ini sejarah tak perlu ditoleh lagi. Arahkan tatapan wajah hanya ke depan, membangun kehidupan baru dan rencana baru, dengan melenyapkan bahan pembunuh masal berupa nafsu angkara, nafsu iblis (NAR) ke-aku-an, golek menange dewe, golek butuhe dewe, golek benere dewe. Sebab, kekejaman hanya akan meretas kekejaman pula. Gantilah dengan energi dahsyat nan abadi, yakni kasih sayang, saling mengasihi dan menyayangi, sebagai sesama makhluk Tuhan. Maka perdamaian tak butuh pertumpahan darah, tak perlu mengorbankan anak-anak dan wanita tak berdosa.

    Akhir dari perenungan ini; sungguh saya sukuri, saya terlahir sebagai warga bangsa Indonesia, bagaimanapun buruknya kondisi saat ini masih lebih baik ketimbang negeri yang tengah dilanda perang. Namun rasa sukur itu tak cukup hanya terucap di mulut. Lebih penting dari itu adalah berbuat secara tepat, MINIMAL bersama-sama kita kampanyekan senjata “kasih sayang antar sesama” sebagai senjata pamungkas mengakhiri perang di muka bumi. Sebagaimana Mahatma Gandhi telah buktikan.

    salam taklim

  17. riyansleman berkata:

    Hidup Gus Dur….. (red : kata para pendukungnya), jangan sampai Gus Dur berhenti bicara karena Indonesia tidak akan ramai, meminta dia diam sama saja menahan air bah yang besar, bukannya berhenti malah kita yang akan terseret.
    The best deh buat Gus Dur (semoga Allah memudahkan jalannya), GITU AJA KOK REPOT !!!

  18. herbaqu berkata:

    mengesankan juga nih lihat http://www.herbaqu.co.cc web ku yang cantik dan dapatkan info dari kami hari ini, jangan ketinggalan berita dari kami

  19. yuhendrablog berkata:

    Gusdur udah berapa kali terkena serangan “STROKE” ??
    menurut beberapa ahli kedokteran,
    semakin sering orang terkena serangan stroke, semakin sering putus urat saraf di otaknya,…

    jadi menurut hemat saya,..
    gusdur gak sadar saat berucap,
    dan sudah selayaknya tidak diikuti apa yang diucapkan oleh beliau
    *maaf buat pendukung setia gusdur*
    tapi inilah pendapat saya…

    saya tetap membela kemanusiaan,
    tidak pandang bulu, baik dari agama mana pun,
    kalau sudah merampas hak hidup manusia, patut untuk dilawan.

    hemat saya, masalah palestina-Israel bukan lah masalah agama semata, walau isu-isu itu terus dihembuskan, namun tindakan israel yang berperang melawan rakyat sipil merupakan tindakan yang tidak dapat dibenarkan, walaupun GUSDUR mendukung itu.

    terima kasih
    Regards,

    nice posting buat Admin ***** (lima bintang buat postingannya)

    http://yuhendrablog.wordpress.com/

  20. Andi Herman berkata:

    Gitu aja koq repot

  21. Andi Herman berkata:

    Klo g gitu Bukan Gus Dur Namax…
    Jadi ya maklum az…
    yang penting adalah…
    bagaimana kita mampu menghargai sebuah perbedaan
    kan “Bhineka Tunggal Ika”

  22. phito08 berkata:

    haha..

    kasus banget tu orang..
    yawdalah.. toh gusdur da ga bisa apa2 di negeri kita tercinta ini..
    hhehe

  23. phito08 berkata:

    haha..

    kasus banget tu orang..
    yawdalah.. toh gusdur da ga bisa apa2 di negeri kita tercinta ini..
    hhehe
    tul ga??

  24. Ardian berkata:

    Tong kosong gusdur mah..

  25. elanamy berkata:

    sudah lah… nggak enak ngomentari komentar orang. wong kadang komentar kita, bagi orang2 tertentu, juga dipandang sebagai sampah. biarlah wacana terus bergulir. malaikat juga “berkomentar keras” kepada Alloh ketika Dia mau menciptakan manusia, e…ternyata MALAIKAT KECELE. So, kita boleh aja komentra macem2, dg catatan tanpa tendensi dan menjatuhkan. cause, gw jg pny pendapat kayak gus idolaku itu, coba klik ini:

    KONFLIK PALESTINA ISRAEL: SEBUAH PENCIDERAAN KEMANUSIAN (Disertai Ebook Harun Yahya)

  26. jahudindonesia berkata:

    gusdur benar2 bisa menilai permasalahan ini dengan objektif

  27. qosdie berkata:

    Bagaimana dengan Negara Arab Saudi yang menjadi pelayan dua kota Suci Makkah dan Madinah?
    begitu juga Mesir?
    dan sekitarnya, mereka terang-terangan membela Israil, mereka rela saudaranya dibantai oleh Israil, padahal Palestina adalah bagian dari mereka sendiri. jika gus dur memberikan pernyataan, secara politis masih menimbulkan multitafsir? bagaimana tafsir anda seputar pembantaian warga gaza, khususnya sikap Arab Saudi?

  28. monyetbunglon berkata:

    wah saya setuju ma yang diatas,, tapi tetap saja mendukung negara pembunuh 1000an orang itu ga bener, apalagi oleh seorang kiai yang punya banyak massa,,,, FPI sama saja,,, premanisme menganiaya sesama muslim berkedok membela islam,,,,

  29. Satrion berkata:

    gak usah di dengerin kalau Gusdur yang ngomong mah 😀

  30. Putra berkata:

    Biasalah, namanya juga Gusdur, kadang-kadang sulit dimengerti ucapannya dan sering ceplas-ceplos…

    Sewajarnya kita tentunya sudah paham akan hal ini.

    Kunjungi juga blog qu :

    http://putracenter.wordpress.com

  31. skm9550 berkata:

    wahai anak negeri…..ingatlah akan dajjal yang bermata satu dalam hadist yang mengisyaratkan bahwa dajjal itu cirinya bermata satu.

  32. […] 11 Bukti Gusdur Bela Israel Terang – terangan! Januari 14, 2009 pada 4:25 pm · Disimpan dalam distorsi fakta, fitnah akhir zaman, huru hara akhir zaman, politik […] […]

  33. mata2cantik berkata:

    lihatlah dunia dengan matahati yang cantik… he he he
    Damai itu ndah juga cantik untuk di pandang…:-)

  34. wongwaras berkata:

    engga usah ditanggapi omongan gusdur 😕 dia kan engga bisa melihat penderitaan rakyat palestina 😐

  35. vujee berkata:

    gus ini..pornografi di bela..israel di bela..
    eneng-eneng wae…!!!!

  36. umi1992 berkata:

    menurut saya…,semua penderitaan warga palestina adalah penderitaan semua umat muslim.karena agama islam mengajarkan bahwa janganlah engkau berpangku tangan dan bersikap acuh-tak acuh atas penderitaan orang lain…walaupun orang-orang palestina tidak semuanya beragama islam,kita sebagai umat yang beragama wajib membela siapapun yang tertindas.

  37. rasgar berkata:

    ya gusdur… dah ga aneh dia ngomong ceplas-ceplosna.. coba liat wawancara sebelum2nya.. dia kan kadang jwb semaunya dia aja.. seenaknya dia, ya bs dibilang egois, sampai ada kata2nya sering kt denger ” gitu aja kok repot.” dan gusdur jg menegaskan konflik Israel-Palestina ini bukanlah urusan Islam. Waduh gus–gus kalopun memang bukan urusan agama islam tapi lihat gus itu sdh menyangkut nyawa manusia gus…coba brp korban disana gus? siapa aja yg banyak menjadi korban gus? dasar gusdur ada2 aja… ah biarin aja dech gusdur ngomong dengan pendapatnya sendiri.. emang dia mah egois.

  38. harumhutan berkata:

    be9itulah 9usdur…
    sudah jan9an diden9arkan,tak dihiraukan diindonesia meracau di ne9ara luar..!!

  39. salam revolusi berkata:

    WONG GUS DUR EMANG ANTEK-ANTEKNYA ISRAEL… ANTEK-ANTEK YAHUDI….”yahudi” yg bercokol di tubuh umat muslim. mencoba menjauhkan ummat muslim dari saudara-saudara seaqidahnya.

  40. abdulshomad berkata:

    kyai aneh! tapi bisa kita ambil hikmanya aja.
    Akan tetapi kalau kita hubung2kan ada benarnya juga.
    Sebagai contoh : Orang Indonesia yang jadi TKW, yang diperkosa
    Dibunuh, sama orang Arab sudah berapa banyak?
    Sedangkan sama orang yahudi? ato Amerika?
    Kenapa kita tidak memikrkannya? hayo….

  41. Upik berkata:

    Semua kembali kepada pribadi masing-masing, jangan bicara kalo hanya mengundang sensasi dan gejolak.. Tapi bisa juga lho Gus Dur itu kecewa lantaran banyak hal, akhirnya ngomongnya ngawur, asplak.. asal jeplak aja.. Sebisa mungkin kita ikut prihatin dengan apa yang terjadi di Palestina, bukan malah merecoki dengan komentar yang [maaf] tidak dipikir dengan otak yang jernih..

  42. alkhafiedz berkata:

    maZz njenengaN jaNgan Maen2 Ma Gusdur
    ingEt Beliau adlaH cUcU dari seorang kyai yang sangat terkenal

    Pokoknya itu semua (tentang Gusdur Yg ktnya Membela israel ) Bohong

    JANGAN PERCAYA !!!!!!!
    bY peNDUKUNG seTia Gusdur

  43. angga erlangga berkata:

    Saya ikut merasakan kecewa dengan Cendikiawan Muslim yang satu ini.. dan sya rasa title ‘Cendikiawan Muslim’-nya harus dicopot… :mrgreen:

    Tulisan yang bagus.. salam kenal… 😉

  44. kav2008 berkata:

    Mohon, seala sesuatu harus dipikirkan jika ingin mengeluarkan pendapat. Ini emang negara demokrasi, tapi bukan berarrti demokrasi yang bisa menimbulkan permusushan

  45. Jiwa Musik berkata:

    tengkyu yaa.. yg telah posting

    q demen nie baca2 komen2 dc ni, asik aj nontonin cermin fola fandang n pikir fara bloger hi3x

  46. juden berkata:

    yahudi is better

  47. juden berkata:

    yahudi is better 😉

  48. kevlanleft berkata:

    tobat dur,,,

    hati2 dia boneka yahudi zionis di indoesia,,,
    dur pernah dapet medal of honor untuk kesetiaannya membela negara yahudi,,,

    dia ngumpulin uang dari sana….!!

    udah lah si dur itu ga bener,, sesama muslim,,, mudah2an dur dikasih hidayah,,, dur…dur..

    solahudin wahid aja pernah berstatement bahwa dur ga pernah solat…

  49. sudidas80 berkata:

    diemin aja…mau ngapain ke’…gusdur kan gak ngaruh lagi…
    gitu aja koq repot….

  50. eccejameela berkata:

    Gitu aja kok repot. Daripada ngurusin GusDur mending ngurusin diri sendiri dulu deh…
    Btw, salam kenal ma semua… Liat blog baruku juga ya (kodong….) di http://ecceameela.wordpress.com.

  51. topijerami17 berkata:

    g penting banget sih..mending ngurusin negri kita.

  52. dEn t0w0 berkata:

    Ngapain percaya sama Kiyai yang ga bisa liat dunia karena “merem”!!!

    jangan sampe deh dia jadi Presiden RI lagi, bisa ancur ini negara!!

    ANTI GUSDUR!!!

  53. timora24 berkata:

    intinya gus dur lagi depresi berat karena di kudeta teman, lawan politik dan kelaurganya sendiri.
    tidak ada yang patut diikuti dengan omomgan gusdur.
    justru sekarang aku nyesel kenapa dulu gua nyoblos partainya dia.

    mungkin dia cari sensasi agar dapat dukungan dari pihak luar aja.

    intinya dia ” ORANG MUNAFIK ”

    INnalillahi wainnailahirojiun

  54. Natta berkata:

    orang kayak gini mau mencalonkan diri(kembali???????pliz deh…) jadi presiden RI???

    sampe kapanpun gw gag bakal mau nyoblos tampangnya yg dah bikin eneg….

    heran…katanya pinter, tapi koq gag bisa mikir secara rasional ya?

  55. Wira Santana berkata:

    presiden cacat ptama di indonesia bahkan d dunia,, kt kudu bangga apa heran ya

  56. Indra Hadi berkata:

    hidup Gus Dur! ahahha..
    Selalu tampil beda..

  57. sriguno berkata:

    kayak para bloger ini, agar banyak pengunjung, harus tampil beda, ambil yang orang ga bahas..hahaha..perspektif kita harus terbuka.

  58. elfarizi berkata:

    Alhamdulillah Gusdur kembali bikin sensasi. Gapapa dunk, kapan lagi jadi selebritis! Besok besok khan belum tentu. Jangan macam-macam, ntar digebuki santri NU sama pasukan berani mati loh!!! HuaHuaHua

  59. Nasrul berkata:

    ha..ha..ha..
    gusdur mah ga usah di tanya ama di dengerin..
    bwt apa??

  60. saif1924 berkata:

    yah namanya Gus Dur, wajar saja dia ngomong gitu wong ga bisa liat ini. hehee

    mudah-mudahan Allah memberi dia petunjuk kejalan Yang benar. amin.

  61. Ardi berkata:

    Mas kalo yg menyakitkan Islam dibuat huruf kapital seharusnya itu dikapital semua. Menyakitkan banget!!!

  62. edantenang berkata:

    Sorry bukan bermaksud membela Gus Dur, tp apa kalian semua tau tentang politik ???? Gus Dur sudah pernah di Mesir kuliah, mendapat penghargaan dan sudah mengerti sekali ttg politik.Jika sebagai siasat utk Pemilu nanti, ga mungkin dia mau terang2an seperti itu bukan ???
    Gus Dur bukan orang bodoh seperti kalian semua yg hanya melihat dari satu sudut saja, karena dia sudah tau tentang HAL-HAL itu ketika dia belajar di Arab. Yang bilang Gus Dur munafik…Intropeksi dulu donk, apa kamu ga munafik ??
    Kalian sendiri mengejek Gus Dur..apa pantes itu sebagai seorang yg memiliki agama ???
    Urusin aja masalah2 yg ada di dalam negeri jika KALIAN MAMPU, masa ngurusin masalah Luar negeri ???
    Satu hal yg pasti, jgn bawa2 agama dalam politik…
    Seharusnya tidak boleh ada partai politik yg bawa2 AGAMA,anda tau apa itu POLITIK..???? dengar lagu Iwan Fals..
    he..he..bung Iwan Fals itu benar koq

  63. blogiyas berkata:

    aku masih ingat beberapa tahun yang lalu, Gus Dur pernah dihujat beberapa ormas Islam di Indonesia, karena meminta Pak Harto untuk membuka hubungan diplomatik dengan Israel. Dasar pemikiran Gus Dur sederhana saja, beliau bilang: “Palestina sebagai lawan Israel saja pada waktu itu sudah mau berunding, kenapa kita yang tidak ikut bermusuhan punya sikap berlebihan.?” aku rasa Gus Dur adalah sosok yang patut dipuji, bahwa untuk mengajari bangsa ini berpikir jernih dan menempatkan segala permasalahan pada tempatnya, beliau rela dihujat. Tidak banyak pemimpin yang menyediakan dirinya untuk jadi “keset” bahkan “tumbal” bagi upaya membangun pemikiran yang “islami” bukan pemikiran “ala arabic”. Saya yakin Gus Dur bukan tipe pemimpin yang “cari selamet sendiri”, bukan type pemimpin yang “doyan duit”, bukan tipe orang yang “nampak santun tapi buas dan kejam ba’ serigala”, bukan tipe pemimpin yang “sok islam” tapi tidak islami. Beliau adalah aset bangsa, khususnya masyarakat muslim. Semoga Allah senantiasa memberikan petunjuk kepada Gus Dur dan kepada semua orang baik yang berprasangka baik maupun orang yang berprasangka buruk. Saya yakin semua orang yang berkomentar di forum ini punya tujuan yang mudah-mudahan baik. Mohon maaf kalau ada yang tidak berkenan dengan komentar saya ini. Wassalam

  64. Henky berkata:

    Setiap orang mempunyai lensa/perspektif yang berbeda, kita hanya bisa mengomunikasikan persepsi kita, menyaksikan bagaimana perbedaan kita bertumbuh dan berdinamika. Sayangnya, seringkali dalam kehidupan nyata, kita tidak puas dengan sekadar “menyampaikan”. Kita ingin mengubah seseorang agar sepaham dengan diri kita.
    Itulah yang menyebabkan kita terus bertikai tanpa henti, karena kita ingin merubah orang lain agar sepaham dengan diri kita. Tanpa melihat perbedaan tersebut sebagai “apa adanya” yang memperluas pemahaman kita dari sisi yang berbeda.
    Jika ada kesenjangan lensa antara yang lain, perbedaan tersebut memang sudah demikian adanya. Bukan untuk disamakan, dipas-paskan, atau dikoreksi. Dan yang bakal terjadi adalah indahnya kebenaran tanpa kacamata. Indahnya hati tanpa kacahati.

  65. nessyoctavia berkata:

    Buat Gus Dur, yang katanya bisa tahu dan bisa lihat!
    Jangankan Israel yang jauh, orang Inul goyang aja katanya gak pa..pa.
    Kita semua juga tahu, kalo ngkong Gus Sur, eh salah Gus Dur itu cuma tahu yang enak-enak doang.
    Kalo mau kita ingat ke belakang beberapa waktu yang lalu, kan cuma Dia Presiden yang norak, masak pesta ultah anaknya aja di Istana negara, emang di kira tuh tahta Presiden kayak tahta Raja apa.
    Gus dah bau tanah, Igsthifar yang banyak, Kalo bisa……………..

  66. wangmuba berkata:

    Nice

  67. adit berkata:

    Yah… Harus diakui, dengan kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi serta dukungan dana yang besar, amerika dan sekutunya, bukan hanya membantai ribuan orang secara biadab tapi juga berhasil membuat banyak orang jadi “buta”, “tuli” dan tidak waras.
    Makanya, daripada melayani orang “buta”, “tuli” dan tidak waras, buatan amerika dan yahudi, lebih baik umat Islam bersatu memberantas kebodohan dan kemiskinan.
    Sebab hanya orang buta, tuli dan tidak waras yang bisa membenarkan pembataian warga Palestina di jalur Gaza.
    Kejahatan kemanusiaan di Palestina yang dilakukan penguasa Israel, tidak lagi bisa dilihat dari segi agama semata tapi dari sisi kemanusiaan. Apapun suku, bangsa dan agamanya, jika diperlakukan seperti binatang dan dibantai secara biadab, maka dia wajib dibela. Bukankah HAM itu berlaku universal?
    Sebagai bangsa yang pernah mengalami penindasan dan pembantaian dari Nazi-Hitler, zionis israel mestinya menjadikan pelajaran untuk tidak mengulangi hal yang sama. Tindakan Israel yang membantai masyarakat sipil, anak-anak dan perempuan Palestina akan melahirkan dendam abadi dari warga Palestina pada khususnya dan umat Islam pada umumnya.
    Sebagai manusia, saya mengutuk tindakan Isreal di Palestina dan sebagai muslim saya sangat kecewa terhadap Amerika termasuk si Gusdur yang bukannya berupaya menghentikan kebiadaban Israel malah sebalinya mendukung kebiadaban itu. Pertanyannya, apakah penegakan HAM tidak berlaku bagi umat Islam? apakah dimata Israel dan amerika dan juga Gusdur, umat Islam itu bukan manusia sehingga boleh diperlakukan dan dibantai seperti binatang?
    Sikap amerika yang cenderung mendukung kebiadaban Israel di Palestina semakin memperkuat stigma bahwa isu terorisme dan penegakan HAM hanyalah alat bagi amerika dan sekutunya untuk membendung kemajuan Islam. Buktinya, ketika Israel melakukan terorisme negara dan pelanggaran HAM berat di Palestina, amerika tidak mengambil tindakan apa-apa, tapi di Iraq dan afganistan yang berpenduduk mayoritass Muslim, meski tidak jelas kesalahannya dan keterkaitannya dengan teroris maupun pelanggaran HAM, amerika langsung melakukan agresi militer.
    Kuat dugaan, Amerika mengempur Iraq dan Afganistan bukan karena persoalan teroris dan pelanggaran HAM tapi karena Saddam Husein tidak mau lagi jadi boneka Amerika, sementara di Afganistan bukan karena memburu Usama Bin Laden dan pasukannya tapi karena Taliban menang dalam pemilu dan akan menerapkan syariat Islam. Demikian juga di Palestina, Amerika mendukung agresi Israel karena Hamas menang dalam Pemilu dan tidak mau tunduk kepada Amerika.
    Jika Amerika benar-benar ingin memerangi teroris dan menegakkan HAM secara konsisten dan tanpa pandang bulu, maka Amerika seharusnya mengadili Israel dengan mengarahkan angkatan perangnya seperti yang dilakukan di Iraq dan Afganistan.
    Saya ingin tegaskan bahwa, HAM, demokrasi, liberalisme, kapitalisme dan sekularisme hanyalah alat Amerika dan sekutunya untuk mempertahankan hegemoni dan menghambat kemajuan Islam.
    Makanya, daripada melayani orang “buta”, “tuli” dan tidak waras, buatan amerika dan yahudi, lebih baik umat Islam yang masih punya mata, telinga, iman dan akal sehat harus bersatu memberantas kebodohan dan kemiskinan. Sebab kedua masalah itulah yang menjadi sasaran empuk pemurtadan dan liberalisasi. Tanpa menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan ekonomi, umat Islam akan tetap jadi bulan-bulanan orang-orang kafir. Wallahu a’lam bish shawab.

  68. vatonie berkata:

    abdurrahman wahid????

    Satu hal yang membuat dia mendapat nama “GUS” adalah berdasarkan NASAB dan NASIB, tidak kurang dan tidak lebih

    kalau misalnya pak dur itulah GUS, apakah lantas kita menjadi GUK??? tidak punya hak untuk berbicara???

    Dan itu tidak lantas membuat “GUS” dur menjadi benar ketika salah dan seenaknya

    @abdullahafif690
    gusdur=waliyullah??? apa dasarnya??? Anak Mts pun bisa menulis vocab bahasa arab sederhana seperti yang anda tulis diatas, ndak ngaruh!!!!!!!!

  69. kautsar85 berkata:

    walah mas-maz piye………….toh ……….sampeyan????????????.kta kan umat muslim…….lo yg 1 sakit tentu sakit mua…kita tentu haruz back to Hadist Nabi .seorang muslim ibarat 1 anggta badan…….kita bisa menilai orang…lewat hadist Nabi donk……..inge’..inge’…

  70. btp212 berkata:

    saya ga simpatik banget dengan gus dur dari dulu.
    sebenarnya gus dur itu seorang muslim atau seorang yahudi?
    ko ngebela banget dengan yahudi, apakah dia pernah hutang budi sama israil?
    sudah jelas2 orang yahudi yang begitu kejam membantai rakyat palestina, khususnya anak2 dan wanita.
    sebenarnya saya maklum karena gus dur tidak melihat hanya mendengar jadi semua itu dikatan bohong oleh gus dur.

  71. katroboy berkata:

    ahh.. gus dur koq didengerin… 😛
    Tapi gpp lah, gus dur anggap aja buat rame-rame-an.. 😀

  72. Ph!duT berkata:

    rusuh tuh orang….cape dech

  73. gipsylinux berkata:

    1. Pernyataan tersebut tidak serta-merta menyalahkan hamas, karena jika dilihat dari tipikal keduanya (hamas dan israel) yaitu hamas selelu menyerang dengan persenjataan yang masih primitif dibandingkan israel yang lebih modern maka sudah pasti hamas habis. Untuk itu perlu ada perlawanan bentuk lain salah satunya negoisasi. Di syabab.com tidak ada pernyataan tuh tentang kata GOBLOK dan SOMBONG yang anda maksud, saya yakin ini intepretasi anda yang kebablasan. Baca http://syabab.com/index.php?option=com_content&view=article&id=579:lagi-menyakitkan-umat-islam-gusdur-sarankan-hamas-berunding-dengan-penjajah-israel&catid=24:akhbar-dunia&Itemid=54 yang menjadi referensi anda.

    2. Gaza memang lebih dekat ke ummat Islam karena mayoritas pendudukya muslim. Tapi yang terjadi disana adalah perang teritorial (wilayah kekuasaan) bukan perang akidah. Jadi ada salah kaprah jika palestina urusan Islam saja, tapi seharusnya urusan dunia (negara-negara) yang menentang penjajahan di atas dunia.
    3. Berteman tidak harus Rasis to

    4. Hm…yang ini saya coba cari sumber dari artikel tersebut, bisa jadi benar bisa jadi salah intepretasi seperti anda barusan 🙂

    5. Saya rasa Obama lebih baik dibandingkan calon presiden yang lain karena latar belakang Obama yang keturunan kulit hitam, ayahnya yang muslim, diharapkan Obama lebih obyektif melihat masalah dunia arab.

    6. Dari peryantaan tersebut adalah upaya agar kita melihat secara obyektif permasalahan di Palestina jangan hanya karena mayoritas muslim lalu gubyak gubyuk ra ngerti rembug (ikut-ikutan sibuk tanpa tahu duduk permasalahan sebernernya) dan mengedepankan emosi.

    Aduh… sudahlah… saya jarang sekali mengikuti berita tentang GusDur jadi saya tidak tahu apakah berita dan artikel yang ada asli kutipan pernyataan GusDur atau intepretasi seperti yang anda lakukan.
    Mengenai Israel kita lihat aja bangsa arabpun terpecah soal ini, karena jika mengenai teritori maka Israel secara sejarah juga punya hak atas tanah palestine, walau secara kemanuasiaan mereka banyak kesalahan atas pembantaian warga palestine. Mengenai Hamas juga ada kesalahan karena perjuangannya tidak memperhitungkan korban sipil, kenapa tidak menggunakan metode yang simpatik yang kira-kira didukung oleh semua bangsa arab?
    Oh ya sudahlah…….Lagian saya lebih tertarik masalah tentang komputer daripada masalah beginian, hanya saja SALAHKAH MENJADI ORANG LIBERAL?

  74. Deny berkata:

    maklum, gus dur kan udah tua…jadi ngomongnya ya nglantur gitu..

  75. Memang…. Semua orang juga udah pada tahu tuh…. Hendaknya jangan terlalu di tanggapi itu omongan. Sebaiknya utk para wartawan atau media jgn terlalu banyak wawancara dengan dia. Kalau selalu jawaban/pendapat yang dikeluarkan GD itu selalu berseberangan dengan mayoritas umat islam. Mendingan wawancara dengan tokoh lain yang lebih pinter dan masih istiqomah. Kan banyak di Indonesia ini. Setuju gak?

  76. mohawkboyz berkata:

    waduh,, mantan presiden yang satu ini emang sukanya bikin yang aneh…. aneh. tapi buat permasalahan yang diatas…. ckk… ck…

  77. h3lmy berkata:

    Entah apa yang ada di “OTaK” Gusdur, bilang konflik di palestine bukan masalah agama, disana sodara2 kita dibantai pke bom posfor bom dime, mereka dijadikan tikus percobaan zionis israel

  78. grazia berkata:

    gusdur cuma menasehati kita..sebagai orang tua yang bijaksana..

    kunjungi 🙂
    http://www.grzdiogmail.wordpress.com

  79. grazia berkata:

    klo gak dengar..kita nanti kayak bunuh nyamuk pake rudal..kita sendiri yg korban

  80. sidikprasojo berkata:

    Orang yang nggak peduli adalah orang yang tidak pernah menghargai hidup…
    Orang yang tidak peduli sesama saudaranya adalah orang yang merugi..
    Hidup perlu di cermati dengan bijaksana, jangan cuma cari sensasi doang..
    Kita udah terkungkung dengan pikiran masing-masing yang menyebabkan terlupa untuk menolong sesama..
    Ada satu kata di majalah Sabili yang menurut saia cocok buat Gus Dur :
    ” Jika kita tidak mampu untuk berjihad. Cobalah untuk mencintainya. Jangan membeci apalagi menghujatnya”
    Cermati secara Bijak…
    Astagfirullah, kita harus banyak berdoa agar terhindar dari dosa..
    Jzklh.

  81. sidikprasojo berkata:

    Mampir ke BLog saia juga yaa..
    http://sidikprasojo.wordpress.com
    Jzklh..

  82. kangbagong berkata:

    gus..gus.. mbok udahlah, banyak hal yang selalu buat sensasi, berapa kali aja statement panjenengan buat frustasi……….
    sudahlah…. sudah sepuh gus…

  83. annaufal berkata:

    download gratis kitab2 tafsir al-Qur’an, hadits, dan fiqih:

    http://annaufal.co.cc

    trimakasih buat yg ikut menyebarluaskan….

  84. lucifer13 berkata:

    gus?? lagi nyari dukungan negara luar iia supaya tenar lagi??
    knapa udah ngrasa gg trkenal?? nyari sensasinya jangan kaya gini donk gus..
    dosa lho…. gg takut masuk neraka….
    pantes ajjah… gg bisa liat ajjah udah bwat dosa bsar.. apa lagi melek??
    trima kasih Tuhan engkau maha adil terhadap orang ini..

    hahha

    ‘L’

  85. handarbeni berkata:

    GUS DUR yang terhormat…. coba lebih banyak lagi belajar dan membaca,,…mungkin referensi dari kiai2 disekitar anda tidak pernah anda pelajari…. siapa yang berhak dan siapa yang numpang, coba ingat2 lagi siapa jendral sholahudin al ayubbi yang hebat dan bagaimana kisahnya

  86. annas berkata:

    ah dia mah kerjaanya nyari sensasi. coba aja lo baca di http://jejakannas.wordpress.com bagaimana marahnya waktu DCT Caleg kelompok pkb-ny ditolak mentah2 ama kpud

  87. adindabelia berkata:

    ssdd

  88. […] yang disebut-sebut sebagai bukti pembelaan Gus Dur terhadap Israel. 11 point itu saya dapetin dari Gustysoft. Belum ada kepastian jelas kalo yg 11 poin itu betul sebagai bukti pembelaanya atas agersi mileter […]

  89. adindabelia berkata:

    maaf ya kalau saya bilang.. memang luar biasa GUSDUR.. meskipun buta mata ternyata hati dan pemikirannya jauh kedepan… kalau kita perhatikan apa yg salah dengan pernyataan gusdur..

    1. Gusdur menyalahkan hamas.. jelas dong.. hamas kan nggak punya senjata.. pake berani lawan israel segala.. harusnya bersatu dululah dengan Patah.. pake jalan diplomasi biar nggak mengorbankan rakyat.. nanti kalau sudah punya dukungan politik dan persenjataan baru lawan israel.. jadi.. rakyat tidak banyak yang menjadi korban..

    2. Gusdur menyatakan palestina bukan masalah Islam.. benar itu.. di Palestina itu masalah perebutan lahan.. hanya kebetulan palestina Islamnya dominan..

    3. Gusdur berteman dgn petinggi Israel.. apa salahnya..Inilah hebatnya gusdur.. karena tahu.. israel didukung oleh negara kuat.. sehingga akan sulit apabila dilawan secata terbuka.. ide gusdur untuk membuka hubungan diplomatik adalah sesuatu yg brilian.. karena tahu kita ini lemah.. ketika kita tidak punya hubungan diplomatik dgn israel.. jangankan untuk membantu palestina dengan mengirimkan relawan jihad.. untuk sekedar mengirim wartawan.. atau mengirim bantuan bagi rakyat palestinapun kita harus mengemis-ngemis dulu kenegara lain.. (mesir dan yordan).. itupun sampai perang usai.. wartawan kita masih diperbatasan.. krn sulit masuk.. lantas kapan rakyat palestina dpt ditolong.. keburu mati.. bayangkan kalau perwakilan negara israel ada di kita.. kita dapat mendemonya secara langsung.. tepat sasaran.. tapi sekarang kita hanya bisa demo di dpn kedubes AS.. jelas tidak akan didengar.. wong AS aja banyak masalahnya..
    Bahkan bukan relawan jihad saja yg nggak bisa masuk palestina.. TNI pun akan ditolak Israel untuk menjadi pasukan perdamaian PBB.. jadi disebelah mana kita dapat membantunya.. kecuali mungkin dengan Do’a..

    4. Gusdur mengajak Indonesia mengakui kemerdekaan israel.. bagus dong.. biar kita dpt berdiplomasi dgn israel agar cepat-cepat mengakui kemerdekaan palestina.. kasihankan terlalu lama rakyat palestina perang terus.. karena dgn sikap kita sekarang sebenarnya kita tidak bisa membantu palestina dgn effektif.
    Relawan : tidak bisa masuk
    Wartawan : tidak bisa masuk (paling nebeng berita sama Aljazira..)
    Bantuan : lambat masuk (itupun nebeng sama mesir dan yordan)
    Bantuan keuangan : tidak masuk, harus seijin israel..
    TNI : tidak bisa menjadi negara perdamaian PBB (tdk diijinkan israel)
    Diplomasi politik : tidak diikut sertakan.. (krn israel tdk setuju)
    Paling-paling : Demo di Kedubes AS.. (itupun pasti tdk didengar..)

    5. Gusdur mendukung Obama, ya jelas dong.. dibanding dgn bush yg hobby perang mening Obama yg sdh berjanji akan berdialog dunia dunia Islam.. Jadi apa yg salah..

    6. Gusdur mendapat penghargaan dari Israel.. Hebat dong.. Israel aja yg Yahudi dan pintar-pintar memberi penghargaan kpd Gusdur karena berpikiran maju.. anda?????

    7. Gusdur meremehkan jihad ke palestina.. ya ialah.. masa tangan kosong lawan Tank.. kapan menangnya??.. berpikirlah dgn jernih… jangan-jangan belum sampai palestina sdh didefortasi karena tidak bisa masuk palestina.. yg susah siapa kan negara lagi.. kalau mau jihad pake cara lain.. misal dgn memboikot produk israel..

    8. Gusdur tidak mendukung palestina.. Hamas berbeda dgn Patah.. hamas adalah garis keras yg mau melawan israel dgn kekerasan pula.. sedangkan patah adalah mau berdiplomasi… tapi patah dimusuhi juga oleh hamas..

    DARI SEMUA PERNYATAAN GUSDUR apa yg salah???, anda aja yg nggak mampu berbuat.. dan terlanjur benci Gusdur.. Ingat ahh.. lawan kita itu adalah Israel.. bukan pemikiran gusdur.. nanti malah kita membenci sesama muslim.. biarkan aja gusdur dgn caranya sendiri.. ok..

  90. arhan berkata:

    ehm, bisa ga sih pada instropeksi diri?
    sebenarnya yg buta siapa? yg sakit siapa?
    siapa menipu siapa?

    apa akan terus tertipu o/ media?

    nanti suatu saat jg akan kelihatan, mana yg baik mana yg buruk…
    ya kan?

    http://www.arhan.web.id

  91. […] 11 Bukti Gusdur Bela Israel Terang – terangan! Januari 14, 2009 pada 4:25 pm · Disimpan dalam distorsi fakta, fitnah akhir zaman, huru hara akhir zaman, politik […] […]

  92. chic1690 berkata:

    gusdur ya selalu gitu,,

    yang bener jadi salah,, yang salah jadi bener..

    mana ada kyai dukung pornografi n israel..

    yang ada itu mah bukan kyai..

    emang ngingetin qta sama dajjal..

    selain itu dia biangnya islam liberal..

    yang mendangkalkan aqidah,,

    yang misahkan agam dari kehidupan nyata..

    termasuk yang bilang “jangan bawa-bawa agama dalam poliik”

    islam tuh way of life..

    gak bisa dipisahin dari semua segi kehidupan,,

    semuanya sudah diatur dalam islam..

    bener-bener merusak islam,, n jadi musuh dalam selimut..

  93. mas8nur berkata:

    Aku selalu berada ditengah-tengah dan tak perlu dukungan. Jadi 50% untuk Gus Dur dan 50% utk anti Gus Dur. Bila kita cenderung militan, maka penapat Gus Dur bagaikan sampah menyengat jadi harus …..Tp. kalo cenderung moderat maka ada sisi briliant yang tak bisa hanya dicerna dari satu sudut pandang saja tentang pendapat-pendapat Gus Dur. Peace!!

  94. Sepppppppppppppppp
    Hidup Politisi Islam
    Misi numpang ya
    Thx B4

  95. lelakipendoza berkata:

    wahhh……biasa sih gus dur…..tampil beda, gw juga pernah tuh liat videonya gus dur di youtube, dia lagi pidato di depan orang kristen, ngomongnya juga ngaco, dan orang2 kristen menertawakan dan mengiyakan perkataan gus dur….tepuk tangan lagi, kalo ga salah sih judulnya “gus dur sokong pemurtadan” liat aja deh kalo penasaran…..gw juga miris ngeliatnya….ok thanks

  96. […] 11 Bukti Gusdur Bela Israel Terang – terangan! Januari 14, 2009 pada 4:25 pm · Disimpan dalam distorsi fakta, fitnah akhir zaman, huru hara akhir zaman, politik […] […]

  97. bankgosip87 berkata:

    saya sebagai seorang muslim pasti akan membela hamas dalam persoalan ini tapi jika persoalan ini melenceng, ada unsur politiknya maka sebagai muslim kita harus berpikir secara global, gusdur tidak salah juga tidak benar, apa yang dikatakan beliau menurut saya memang sebuah fakta, dan gusdur tak harus di salahkan tapi gusdur tak berpikir perasaan kaum muslimin yang sangat cinta kepada Palestina, yang mereka anggap sebagai saudara. jadi hal ini tak perlu doperdebatkan biarlah gusdur berfikir seperti itu karena beliau punya hak dan kita lebih baik berdoa untuk perdamaian di Palestina.

  98. Indah Parmalia berkata:

    “Demi masa, sesungguhnya manusia dalam kerugian, kecuali orang-orang yang beriman dan beramal saleh dan saling nasehat-menasehati untuk menaati kebenaran dan saling nasehat-menasehati untuk menetapi kesabaran.” Al Ashr.

  99. Darmawan berkata:

    ribut terus….. gak akan maju2, kalo rakyat gak suka kyai ini, mestinya wartawab juga jangan mancing2 terus apalagi memblow-upnya di media massa, cape dechhhhh

  100. nerminaaurora berkata:

    salam kenal. semangat terus nulisnya kang/mas/kak.

  101. Rissen berkata:

    Indah Parmalia…..dikau cantik deh kwekwekwek…/

  102. lutphy berkata:

    Walah
    “GITU AJA KOK REPOT” kata Gus Dur
    “GUS…..GUS…..” kata Orang2 sambil tersenyum
    “DASAR GUS DUR!!” kata Orang yang ga suka
    “HIDUP GUS DUR!!!!” kata Pendukungnya
    Anda ikut yang mana?

  103. Warda berkata:

    Biasa Indonesia Jika ada suatu peristiwa pasti Banyak “pro” dan “kontra”.
    Gus Dur ya Tetap Gus Dur…Biar ngaco ngomongnya, Tetap saja “Mantan Presiden RI”…Malu ahhhhh.

  104. oktara berkata:

    Gusdur memang top banget.Agree 100% with him.

  105. skm9550 berkata:

    menilai seseorang itu jangan dari asalnya…..,tapi sebaiknya dari usulnya.liat perangai orang yang satu itu.mungkin bagi “penganutnya” apa pun kelakuan dan pemikirannya selalu dianggap benar .sudah lah no coment aja biarkan dia seperti itu kegirangan dia kalo selalu jadi bahan perdebatan yang tak pernah ada ujung pangkalnya

  106. antivirusku berkata:

    Huff…puyeng, kapan selasainya hal kaya ginian…

  107. tomiyeyo berkata:

    mungkin gak ya, kalau yahudi dihancurkan buni ini akan kiamat…

  108. khofif berkata:

    kita manusia biasa jangan mengikuti pemikiran orang-orang yang udah memikirkan kehidupan dunia ini seratus tahun kedepan. Gus Dur itu udah memikirkan kejadian yang akan datang seratus tahun lagi kalau kita mengikutinya maka rasio kita tidak mungkin menangkapnya. kalau kita memikirkan apa yang akan kita makan besok bukan memikirkan Ummat Rasululloh SAW Begitu kang !

  109. khofif berkata:

    gitu aja kok repot !

  110. roney22 berkata:

    hanya orang orang yang dibutakan mata hatinya menilai Gusdur dengan pandangan miring!! saya kira gusdur lebih paham tentang konflik bergejolak di jalur gaza. ucapannya yang kontroversial itu, merupakan suatu kevalidan. belaiu malang melintang di negara timur tengah hingga kesudut yang tidak terjamah oleh sebagian besar orang Indonsia, jadi wajar kalau stigma beliau agak bergesekan dengan pandangan tokoh islam eksklusif lainnya mengenai konflik Israel dan Palestina. karena mereka lebih berkecenderunan bersifat fanatisme belaka (termasuk penulis artikel di redaksi ini), sedangkan Gusdur lebih paham betul akan sejarah disana, pemikirannya bersifat inkulsif, plural toleran dan pernah memdiskriminasikan golongan. kekondangannya tersebut membuahkan gelar sebagai Guru Bangsa, semua kalangan tokoh politik dan agama banyak mengagumi gusdur, dan hanya orang orang yang dibutakan mata hatinya yang menilai gusdur dengan pandangan miring…………………….

    hidup rakyat………………….!!
    http://roney22.wordpress.com

  111. roney22 berkata:

    hanya orang orang yang dibutakan mata hatinya menilai Gusdur dengan pandangan miring!! saya kira gusdur lebih paham tentang konflik bergejolak di jalur gaza. ucapannya yang kontroversial itu, merupakan suatu kevalidan. belaiu malang melintang di negara timur tengah hingga kesudut yang tidak terjamah oleh sebagian besar orang Indonsia, jadi wajar kalau stigma beliau agak bergesekan dengan pandangan tokoh islam eksklusif lainnya mengenai konflik Israel dan Palestina. karena mereka lebih berkecenderunan bersifat fanatisme belaka (termasuk penulis artikel di redaksi ini), sedangkan Gusdur lebih paham betul akan sejarah disana, pemikirannya bersifat inkulsif, plural toleran dan (maaf tulisan sebelumnya ada kekeliruan, yaitu pulral toleran dan pernah mendiskriminasikan golongan. yang benar tidak pernah memdiskriminasikan golongan). kekondangannya tersebut membuahkan gelar sebagai Guru Bangsa, semua kalangan tokoh politik dan agama banyak mengagumi gusdur, dan hanya orang orang yang dibutakan mata hatinya yang menilai gusdur dengan pandangan miring…………………….

    hidup rakyat………………….!!
    http://roney22.wordpress.com

  112. mahdikecil berkata:

    tau apa anda tentang gusdur?

  113. […] Nyamuk makin pintar Lompat ke Komentar   Mengapa nyamuk makin pintar? Ini pertanyaan menggelitik yang sedang aku renungkan. Bisa dibilang selain semut dan lalat, nyamuk adalah serangga paling eksis di dunia. Meskipun kita selalu membencinya. Tempat hidupnya kita “obok-obok”(bagi yang sadar lingkunga), kalo manpir kerumah kita atau ke kebun kita dengan segala cara kita usir kalau perlu di bunuh seketika. Mulai dari di tabok pakai telapak tangan, sapu lidi, setrum hingga pakai biaya untuk beli obat anti nyamuk. Wah begitu intens-nya perhatian kita pada nyamuk. Lalu mengapa nyamuk belum juga punah dari muka bumi?  Ada beberapa alasan…. pertama: (ini sepertinya sedikit ilmiah), sesuai teori keseimbangan alam, kalau nyamuk punah akan terputus salah satu rantai makanan dalam ekosistem.  Kedua ini yang mesti kita renungkan) karena perlakuan kita terhadap nyamuk yang demikian sengit maka secara alamiah nyamuk-nyamuk akan berusaha bertahan hidup bagaimanapun caranya. Dan yang pasti akan timbul kekebalan terhadap perlakuan kita (istilah kerennya tambah bengal). Ketika kita timpuk pakai tangan atau sapu lidi bahkan setrum yang kena akan mati, tapi temennya jadi anti pati terhadap perlakuan kita (andai nyamuk seperti manusia), kalo kita pakai obat apapun itu, yang terkena akan kelenger, tapi yang cuma kesambet paling pusing-pusing terus lari dan lain kali ia makin waspada dan kebal terhadap obat itu. Perlawanan itu berlaku terus hingga turun-temurunnya nyamuk. menciptakan fenotip baru dalam tubuh nyamuk (moga bener kata-kataku). Nah perlakuan sengit dilawan sengit, beringas dilawan beringas… jadilah sinyamuk tambah pintar untuk bertindak antipati terhadap perlakuan manusia. Bahkan tetap bisa beranak pinak ditempat yang terus kita obok-obok (misalnya kamar mandi yang jarang dikuras). Dan yang paling nyebelin adalah nyamuk berusaha menyerang pada posisi saat lemah contohnya kalo sebelum tidur kita pegang “gebug” untuk membantai nyamuk paling yang ngang nging ngung cuma satu dua, setelah kecapaian karena ngantuk dan mulai tertidur, maka pasukan nyamuk dari mana datangnya nggak jelas menyerbu dan pesta vampire ditubuh kita. Ngeri bagi kita, asyik bagi nyamuk.  Hasil pesta semalam bisa untuk menelurkan ratusan bahkan ribuan generasi baru nyamuk yang lebih kebal, beringas dan antipati sekaligus harus akan darah manusia.  Siapa salah siapa?  Tulisan ini diilhami dari komentar sabdalangit ”Sejarah konfik Yahudi-Arab” pada blog 11 Bukti Gusdur Bela Israel….  […]

  114. dafitawon berkata:

    dasar GUSDUR!!!!!!!!!

    http://firman.web.id

  115. engeldvh berkata:

    Oiy, berpikir positip cuy…jangan negatip thinking!! Setau saya Gus Dur itu lumayan waras dan objektif dalam mempertimbangkan sesuatu. Artikel ini dapat memicu pendapat negatif tentang orang lain. Kalo saya malah berpendapat, yang meyebarkan pikiran negatip (kebencian) kepada orang lain itulah yang lebih pantas disebut Dajjal.

  116. engeldvh berkata:

    kunjungi juga blog saya yak di engeldvh.wordpress.com

  117. […] TIDAK SEMUA ORG SUKA SAMA GUSDUR Ditulis dalam Uncategorized by karepkucok di/pada Februari 2nd, 2009 11 Bukti Gusdur Bela Israel Terang – terangan! […]

  118. BaNi MusTajaB berkata:

    Gusdur: Guyonan sebelum tidur… ….

  119. islamiyah berkata:

    Tidak usah bingung sama ucapan2 Gusdur, kan dia dia kasih makan sama Israel, dimana2x anjing pasti membela tuannya

  120. […] zionis by M Shodiq Mustika Setelah tokoh Muhammadiyah (Pak Dokter Sudibyo) dicerca, kini giliran tokoh NU (Gus Dur) dihujat. Pemicunya sama, yaitu dianggap condong ke arah Israel. Besok dan besoknya lagi, siapakah tokoh […]

  121. […] sebagai bukti pembelaan Gus Dur terhadap Israel. 11 point itu saya dapet copaste murni dari Gustysoft. Belum ada kepastian jelas kalo yg 11 poin itu betul  atau tidak, tepat atau tidak sebagai bukti […]

  122. bobonaro berkata:

    PRO GUS DUR……..
    aku kok jadi inget ama pernyataan beliau waktu menghadiri sebuah acara.
    waktu beliau pengen mengetahui banyaknya peserta yang menghadiri acara itu, beliau menyerukan pada hadirin semua untuk menjawab salam beliau.

    nahhhh…
    untuk masalah yang satu ini, konflik Palestina Vs Israel gak jauh beda ama cara Gus Dur mengetahui banayknya hadirin yang hadir.
    Beliau dengan komentar kontroversialnya ini ingin mengetahui berapa banyak umat Islam Indonesia yang perduli ama saudaranya di GAZA……..

    SALAM : gitu aja kok repot……!!!

Tinggalkan Balasan ke eccejameela Batalkan balasan